Satu-dua orang lalu lalang. Dan aku selalu saja berdiri disini. Kadang pula aku duduk. Bukan karena pegal atau capek karena terus-terusan berdiri, tapi karena aku ingin. Di ruang depan rumah kosong ini aku berdiam setiap harinya: memandang jendela yang menampilkan pemandangan jalan kecil yang sepi. Rumah ini dulu dimiliki oleh Pak Bagus, yang baru beberapa tahun meninggali rumah ini, lantas pindah karena tak...
Disinilah aku duduk. Dibawah hujan, di samping pertokoan-pertokoan dan tempat bermain anak-anak sambil terus-menerus mendengarkan EP Sommerhaar yang beberapa waktu lalu Dimas kirim untuk aku rilis di netlabel-ku. Kulihat banyak sekali anak-anak tertawa riang bermain. Senyum kecil orang tua mereka yang berbahagia melihat anaknya bermain dengan riang. Ada pula penjaga toko yang duduk termenung menunggu ada yang memasuki tokonya. Juga satpam yang berdiri tegap menjaga...